xpresiku.com – Pelaku pembunuhan sadis yaitu Husen yang sebelumnya mengaku tidak menyesal membunuh bosnya, kini justru meminta maaf dan mengakui kesalahannya. Permohonan maaf ia sampaikan kepada pihak keluarga korban, keluarganya sendiri, dan pihak kepolisian.
“Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. Saya menyesal dan maafkan semua perlakuan saya,” ungkapnya sembari mengatupkan kedua tangan. Husen pada awalnya mengakui bahwa bosnya sering bertindak kasar kepadanya selama bekerja di depot galon isi ulang. Ia juga tidak menyesal karena tindakan kejinya untuk melakukan cor mayat bosnya. Namun setelah beberapa hari mendekam di penjara dan merenungi tindakannya ia mengakui kesalahannya.
Husen bekerja bersama Irwan Hutagalung (53) di depot isi ulang di Jalan Mulawarman Raya Tembalang, Kota Semarang. Saat awal ditangkap ia justru bangga atas tindakannya dan merasa puas telah melunasi rasa dendamnya kepada sang bos. Husen mengatakan bahwa sang bos sering memukul dan mengancamnya jika hendak pindah bekerja dari depot isi ulang. Kesalahan-kesalahan kecil yang kerap dilakukan Husen juga membuat sang bos dengan ringan tangan memukulnya.
Sebelum mengakui rasa puasnya, keluarga pihak Irwan telah berusaha dengan ikhlas memaafkan Husen. Akan tetapi pihaknya kembali jengkel karena tidak ada rasa penyesalan yang dialami oleh Husen. Tulus Hutagalung mengatakan, “Kami manusia biasa bisa saja memaafkan, namun semoga Husen dihukum seberat-beratnya,” ungkapnya. Tulus juga mengatakan bahwa pihaknya sangat terpukul dengan keadaan mengenaskan tersebut, terutama karena istri korban sedang sakit. Kasus ini pun tidak dilimpahkan kepada istri korban karena dikhawatirkan akan mengalami stroke.